Buletin Berita VOA 10.07.2012 Berlangganan Buletin Berita VOA Indonesia |
Menteri Luar Negeri Amerika Hillary Clinton telah menekankan perlunya bagi pemerintah Vietnam untuk melindungi HAM. Selengkapnya Organisasi HAM, “Human Rights Watch” mensponsori festival film tahunan di London, Toronto dan beberapa kota di Amerika, untuk menarik perhatian terhadap tekanan dan ketidakadilan di dunia. Selengkapnya Utusan PBB Kofi Annan telah memperingatkan bahwa kegagalan menyelesaikan krisis di Suriah dapat menimbulkan berbagai konsekuensi yang sulit dibayangkan. Selengkapnya Para peternak Eropa, yang memprotes produksi yang berlebihan, telah menumpahkan susu ke jalan-jalan di luar Parlemen Eropa di Brussels. Selengkapnya Angka Tingkat Pengangguran di Amerika menjadi pokok bahasan dalam kampanye presiden Amerika Serikat. Masalah struktural dalam negeri AS tetap tidak terbenahi, meskipun Bank Sentral AS telah menekan tingkat suku bunga mendekati nol persen, guna menggenjot roda ekonomi, terutama mengingat tekanan eksternal memburuknya krisis utang zona di Eropa. Selengkapnya ikuti Laporan Tim VOA berikut ini. Selengkapnya Presiden Mesir Mohamed Morsi hari Minggu (8/7) mengeluarkan dekrit yang memulihkan kembali parlemen Mesir sampai parlemen baru terpilih. Selengkapnya Israel telah membebaskan Mahmoud Sarsak, seorang pemain tim sepak bola nasional Palestina yang ditahan tahun 2009 karena diduga terkait kelompok militan Jihad Islam. Selengkapnya Rezwan Ferdaus mengaku bersalah atas rencana menggunakan pesawat model mainan berisi bahan peledak untuk menyerang Pentagon dan gedung Kongres AS. Selengkapnya Pemerintah Afghanistan akan terus melindungi kebebasan berbicara dan kebebasan pers, meskipun masyarakat internasional meninggalkan negaranya. Selengkapnya Kelompok militan Islamis Boko Haram menyatakan bertanggung jawab atas serangan terhadap upacara pemakaman di negara bagian Plateau yang menewaskan puluhan korban. Selengkapnya |
0 Komentar